15 Jun Jogja Fashion Trend 2023 Jadi Bagian Wujud Ekonomi Kreatif Indonesia
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA – Wadah promosi dan aktualisasi para designer dan pelaku usaha di bidang fashion akan diwujudkan melalui rangkaian Grebeg UMKM 2023 berupa pelaksanaan Jogja Fashion Trend (JFT) 2023.
Event Grebeg UMKM 2023 yang diinisiasi oleh Kantor Perwakilan Bank Indonesia (Kpw BI) DI Yogyakarta itu, akan menampilkan beragam busana etnik dari seluruh Indonesia dan berlangsung di Grand Atrium Pakuwon Mall Yogya pada 11-16 Juli 2023.
Kepala Kpw Bank Indonesia DIY, Budiharto, mengatakan, pelaksaan JFT 2023, akan dilakukan dengan mengusung tema Unity in Diversity yang tidak hanya digelar untuk mempromosikan busana etnik Indonesia dengan keberagaman budayanya, melainkan turut serta membangun ekonomi kreatif melalui beragam potensi lokal atau asli dari produk Indonesia.
“Rangkaian kegiatan tersebut akan digelar dengan peragaan busana atau fashion show. Akan tetapi, selain fashion show, kami juga akan melaksanakan pameran UMKM, Business Matching, Kurasi, Capacity Building, Public Lecturer Chairmanship ASEAN, kas keliling, sosialisasi kebijakan Bank Indonesia dan beberapa kompetisi/lomba pendukung acara,” jelasnya saat menghadiri jumpa pers Grebeg UMKM 2023 di Gedung Heritage BI Yogyakarta , Rabu (14/6/2023).
Di sisi lain, ia menilai bahwa Yogyakarta sebagai The Gate Of Ethnic Fashion Indonesia menjadi tujuan dan vocal point untuk melaksanakan JFT 2023.
Maka dari itu, seluruh produk yang dipamerkan dalam JFT 2023 diharapkan mampu merambah pasar Internasional untuk meningkatkan perekonomian di Indonesia secara umum dan DIY secara khusus.
Dalam kesempatan itu, Project Direktor JFT 2023, Afif Syakur, turut berharap, rangkaian Grebeg UMKM 2023 yang dilakukan salah satunya berupa JFT 2023 dapat membuka jendela Yogya sebagai gerbang etnik Indonesia.
“Saya juga berharap event itu bisa dijadikan event Nasional, karena saya menginginkan sekali Yogyakarta menjadi pintu gerbang etnik Indonesia,” pinta Afif.
“Terlebih, karya yang berbasis budaya dan tradisi itu memiliki cerita tersendiri. Sehingga potensi nilai itu bisa diinformasikan kepada orang-orang di setiap daerah, bahwa Indonesia memiliki cerita yang unik dan keren untuk terus dikenang oleh masyarakat lebih luas,” tambah dia.
Iklan untuk Anda: Beli Jam Tangan Pria Hublot Diskon 90% Hanya untuk Pembeli di Indonesia
Advertisement by
JFT 2023 sendiri hadir atas inspirasi budaya dan tradisi dari Pulau Jawa, Bali, Papua, Nusa Tenggara, Kalimantan, Sulawesi hingga Sumatra.
Sehingga dalam pelaksanaannya, Creative Director JFT 2023, Phillip Iswardono, menyebut, JFT 2023 akan diikuti lebih dari 100 UMKM dan desainer dari berbagai daerah di Indonesia.
“Saat ini sudah yang bergabung itu ada 58 desainer independen dan 30 UMKM binaan maupun mitra BI. Selanjutnya, pada hari terakhir, akan kami tampilkan 72 koleksi terbaru dari Afif Syakur dan saya (Phillip Iswardono) dalam pelaksaan Exclusive Show JFT 2023,” tutupnya.( Tribunjogja.com )
Penulis: Neti Istimewa Rukmana | Editor: Gaya Lufityanti